Selasa, 04 September 2012

DKK1 ke-5

                                                                                                                                                        
  • HARDISK                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                         
    Hardisk merupakan piranti penyimpanan sekunder dimana data disimpan sebagai pulsa magnetik pada piringan metal yang berputar yang terintegrasi. Data disimpan dalam lingkaran konsentris yang disebut track. Tiap track dibagi dalam beberapa segment yang dikenal sebagai sector. Untuk melakukan operasi baca tulis data dari dan ke piringan, harddisk menggunakan head untuk melakukannya, yang berada disetiap piringan. Head inilah yang selanjut bergerak mencari sector-sector tertentu untuk dilakukan operasi terhadapnya. Waktu yang diperlukan untuk mencari sector disebut seek time. Setelah menemukan sector yang diinginkan, maka head akan berputar untuk mencari track. Waktu yang diperlukan untuk mencari track ini dinamakan latency.

    Harddisk merupakan media penyimpan yang didesain untuk dapat digunakan menyimpan data dalam kapasitas yang besar. Hal ini dilatar belakangi adanya program aplikasi yang tidak memungkinkan berada dalam 1 disket dan juga membutuhkan media penyimpan berkas yang besar misalnya database suatu instansi.  Tidak hanya itu, harddisk diharapkan juga diimbangi dari kecepatan aksesnya. Kecepatan harddisk bila dibandingkan dengan disket biasa, sangat jauh. Hal ini dikarenakan harddisk mempunyai mekanisme yang berbeda dan teknologi bahan yang tentu saja lebih baik dari pada disket biasa.  Bila tanpa harddisk, dapat dibayangkan betapa banyak yang harus disediakan untuk menyimpan data kepegawaian suatu instansi atau menyimpan program aplikasi. Hal ini tentu saja tidak efisien. Ditambah lagi waktu pembacaannya yang sangat lambat bila menggunakan media penyimpanan disket konvensional tersebut.  
                                                                    
          

    Jenis-Jenis Hard Disk 


    Jenis – Jenis Hard Disk:
    v Disk ATA / EIDE, hard disk dengan tipe EIDE (Enhanced Integrated Drive Electronic) atau tipe ATA (Advanced Technology Attachment) adalah standar versi terbaru suatu antar muka disk yang sesuai untuk koneksi ke bus, Banyak produsen disk memiliki rentang disk dengan antar muka EIDE / ATA, disk semacam itu dapat dihubungkan langsung ke bus PCI, yang digunakan pada banyak PC (personal computer). Keuntungan drive EIDE / ATA yang signifikan adalah harganya yang cukup murah, karena penggunaannya di pasaran PC. Salah satu kekurangan utamanya adalah diperlukan kontroler terpisah untuk tiap drive jika dua drive digunakan bersamaan untuk meningkatkan performa. Salah satu produsen chip yang terkenal sudah menyertakan kontroler yang memungkinkan disk EIDE / ATA dihubungkan langsung ke motherboard.
    v Disk SCSI, banyak disk memiliki antar muka yang didesain untuk koneksi ke bus SCSI standar. Disk tersebut cenderung lebih mahal, tetapi mempunyai performa yang lebih baik, yang dimungkinkan karena kelebihan bus SCSI daripada bus PCI. Akses yang bersamaan dapat dilakukan ke banyak disk drive karena antar muka drive secara aktif dihubungkan ke bus SCSI hanya pada saat drive tersebut siap untuk transfer data. Hal ini terutama berguna dalam aplikasi dimana terdapat sejumlah besar request untuk file kecil, yang sering terjadi dalam komputer yang digunakan sebagai file server.
    v Disk RAID, menjanjikan performa yang luar biasa dan menyediakan penyimpanan yang besar dan handal. Disk tersebut digunakan baik dalam komputer performa tinggi atau dalam sistem yang memerlukan keandalan yang lebih tingi dari tingkat normal. Akan tetapi, dengan semakin menurunnya harga ke tingkat yang lebih terjangkau, disk tersebut menjadi lebih menarik bahkan untuk sistem komputer dengan ukuran rata – rata.
    v Disk SATA, hard disk dengan tipe SATA (Serial Advanced Technology Attachment), yaitu interface disk ATA (Advanced Technology Attachment) dengan versi Serialnya menggunakan kabel tipis yang memiliki total kabel kecil sekitar dua pertiga dari total kabel harddisk dengan tipe EIDE atau ATA disk yang berjumlah 39 pins dan SATA mempunyai kecepatan pengiriman data sangat tinggi serta mengurani latensi. Sehingga bus serial ini mampu melebihi kecepatan bus paralel.
    • .SATA dalam mentransfer data secara berurutan atau serial lewat kabelnya dan juga secara teknik SATA menyusun sendiri disk yang tersambung ke dalam motherboard tanpa adanya sistem master ataupun slave, sehingga kabel SATA hanya dapat digunakan pada satu hard disk. Tipe hard disk yang telah dibahas ini, semuanya masuk dalam kategori internal hard disk, maksudnya yang diinstall di dalam CPU. Selain internal hard disk ada juga eksternal harddisk (hard disk yang berada diluar CPU), jadi bisa dipindah – pindahkan. Eksternal hard disk mempunyai kecepatan rotasi 7200 rpm, pemasangannya sangat mudah, tidak perlu membongkar PC dan hanya dengan menghubungkan port USB ke PC, dan dapat mentransfer data 480 Mbps.
    TIPS MEMILIH HARDDISK:: :
    Harddisk Internal adalah harddisk yang biasanya digunakan untuk media penyimpanan didalam perangkat kotak CPU, meskipun terkadang ada yang menggunakannya sebagai harddisk mobile/portable dengan tambahan konektor harddisk eksternal. Ada beberapa parameter yang harus diperhatikan dalam memilih harddisk internal antara lain adalah:
    • Kondisi dan Usia
      Untuk harddisk yang berkapasitas kecil{1.7G, 2.1G dll} bisa jadi harddisk bekas. Tapi yang harus diperhatikan ketika Anda membeli harddisk bekas, jangan sekali-kali membeli harddisk yang sudah pernah diperbaiki {Anda tentunya tidak akan mengetahui sejauh mana kerusakan yang terjadi pada harddisk tersebut}, hal ini jelas terlihat dari segel yang telah rusak atau terputus.
    •  Kapasistas HDD
      Sebelum Anda membeli harddisk, tentukan dulu berapa kapasitas yang dibutuhkan oleh sistem operasi yang akan Anda gunakan. Itu sangat mempengaruhi kapasitas harddisk yang tersisa yang nantinya digunakan sebagai tempat penyimpanan data dll. Jangan pernah memperhitungkan selisih nominal harga harddisk yang ingin Anda beli. Ingat, penjual hanya berupaya menghabiskan stoknya, tapi Anda membeli dengan tujuan tertentu.
    •  Kecepatan
      Maximum transfer rate, jangan percaya begitu saja terhadap slogan ini. Angka kecepatan bisanya diperoleh
      dari kecepatan transfer antar memori komputer dengan cache harddisk, sedangkan untuk mengetahui angka yang lebih baik adalah sustained transfer rate, karena menunjukkan kecepatan transfer sesungguhnya antara harddisk dan memori komputer. Cara yang terbaik untuk mengetahui kecepatannya adalah mencoba perintah baca dan tulis yang sesungguhnya.
    •  Putaran atau Rotasi
      Loading data yang cepat, meruapakan salah satu bukti bahwa harddisk Anda mempunyai angka Rpm (rotasi per menit) yang tinggi atau besar. Misalnya; harddsik denga 7200 Rpm akan banyak permintaannya untuk processor yang cepat atau untuk aplikasi game atau grafis.
    •  Controller
      Perhatikan kecepatan harddisk dan controllernya, khususnya untuk harddisk SCSI. Harddisk yang cepat tapi memiliki controller yang lambat, maka kecepatan harddisk tersebut hanya sama dengan kecepatan controllernya, begitu juga sebaliknya. Suatu sistem beroperasi pada komponennya yang paling lambat. Hal ini harus diperhatikan kompatible antara keduanya.
    •  Check dengan Utility HDD
      Tentulah sangat urgent jika yang kita bahas itu tentang pemeriksaan dengan utiliti terhadap kondisi harddisk yang sesungguhnya, yaitu untuk mengetahui apakah harddisk tersebut terdapat bad sector atau tidak. Pertama, terlebih dahulu menggunakan Fdisk, kemudian Anda format harddisk tersebut, setelah itu lakukan pemeriksaan area cylinder menggunakan perintah Scandisk. Namun, Anda dapat juga menggunakan utiliti yang lebih baik, yaitu menggunakan Disk Manager.
     OPTICAL DISK DRIVE

    • Dalam komputasi, sebuah optical disc drive (ODD) adalah sebuah disk drive yang menggunakan laser cahaya atau gelombang elektromagnetik di dekat spektrum cahaya sebagai bagian dari proses membaca atau menulis data ke atau dari cakram optik. Beberapa drive hanya dapat membaca dari disk, tapi drive terbaru yang umumnya baik pembaca dan perekam. Perekam kadang-kadang disebut pembakar atau penulis. Compact disc, DVD, HD DVD dan Blu-ray adalah umum optik jenis media yang dapat dibaca dan direkam oleh drive tersebut.

    • Optical disk drive adalah bagian integral dari konsumen yang berdiri sendiri peralatan seperti CD players, pemutar DVD dan DVD recorder. Mereka juga sangat umum digunakan pada perangkat lunak komputer untuk membaca dan konsumen media yang didistribusikan dalam bentuk CD, dan untuk merekam cakram untuk arsip dan pertukaran data. Optical drive-bersama memori flash-sebagian besar telah mengungsi floppy disk drive dan tape drive magnetik untuk tujuan ini karena biaya rendah dan media optik yang nyaris di mana-mana optical drive di komputer dan perangkat keras konsumen hiburan.
    • Disc rekaman umumnya terbatas pada skala kecil cadangan dan distribusi, menjadi lebih lambat dan lebih mahal material per unit daripada proses pencetakan yang digunakan untuk produksi massal menekan cakram.
    • Bagian terpenting dari sebuah optical disc drive adalah jalur optik, ditempatkan dalam sebuah pickup kepala (Puh), [1] biasanya terdiri dari semikonduktor laser, sebuah lensa untuk mengarahkan sinar laser, dan photodiodes mendeteksi pantulan cahaya dari permukaan disk.
    • Awalnya, CD laser dengan panjang gelombang 780 nm yang dipakai, berada dalam jangkauan inframerah. Untuk DVD, panjang gelombang berkurang menjadi 650 nm (warna merah), dan panjang gelombang untuk Blu-Ray Disc berkurang menjadi 405 nm (warna ungu).
    • Dua servomechanisms digunakan, yang pertama untuk menjaga jarak yang tepat antara lensa dan cakram, dan menjamin sinar laser terfokus pada laser kecil tempat pada disk. Bergerak servo kedua kepala sepanjang jari-jari disc, menjaga balok pada alur, spiral data yang terus-menerus jalan.
    • Pada media yang hanya baca (ROM), selama proses pembuatan alur, terbuat dari lubang-lubang, ditekan pada permukaan yang rata, yang disebut tanah. Karena kedalaman lubang sekitar satu seperempat ke satu-enam dari panjang gelombang laser itu, berkas yang dipantulkan’s fase dialihkan dalam kaitannya dengan membaca berkas yang masuk, menyebabkan saling destruktif gangguan dan mengurangi sinar yang dipantulkan’s intensitas. Ini terdeteksi oleh photodiodes bahwa output sinyal-sinyal listrik.
    • Sebuah perekam encode (atau luka bakar) data ke sebuah recordable CD-R, DVD-R, DVD + R, atau BD-R disc (disebut kosong) oleh pemanasan selektif bagian dari suatu organik pewarna lapisan dengan laser. Hal ini akan mengubah pantulan dari pewarna, sehingga menciptakan tanda yang bisa dibaca seperti lubang-lubang dan mendarat di menekan disc. Untuk recordable disc, proses adalah permanen dan media dapat ditulis ke hanya sekali. Sementara membaca laser biasanya tidak lebih kuat dari 5 mW, tulisan laser yang jauh lebih kuat. Menulis Semakin tinggi kecepatan, semakin sedikit waktu laser harus panas titik pada media, sehingga kekuatannya telah meningkat secara proporsional. DVD burner’s laser sering puncak pada sekitar 100 mW dalam gelombang terus-menerus, dan 225 mW berdenyut.
    • Untuk ditulis ulang CD-RW, DVD-RW, DVD + RW, DVD-RAM, atau BD-RE media, laser digunakan untuk melelehkan kristal logam paduan dalam lapisan perekaman disc. Tergantung pada jumlah kekuasaan diterapkan, substansi mungkin diperbolehkan untuk mencairkan kembali (mengubah fase kembali) ke dalam bentuk kristalin atau kiri dalam sebuah amorf formulir, tanda memungkinkan berbagai pemantulan dibuat.
    • Double-sided media yang dapat digunakan, tetapi mereka tidak mudah diakses dengan standar drive, karena mereka harus diserahkan secara fisik untuk mengakses data pada sisi lain.
    • Double layer (DL) media memiliki dua lapisan data independen dipisahkan oleh semi-lapisan reflektif. Kedua lapisan dapat diakses dari sisi yang sama, tetapi memerlukan optik untuk mengubah fokus laser. Tradisional single layer (SL) dapat ditulis media diproduksi dengan alur spiral dibentuk dalam lapisan polikarbonat pelindung (tidak dalam lapisan perekaman data), untuk memimpin dan melakukan sinkronisasi kecepatan perekaman kepala. Double-layered media dapat ditulis: yang pertama dengan sebuah lapisan polikarbonat (dangkal) alur, lapisan data pertama, semi-reflektif lapisan kedua (spacer) lapisan polikarbonat dengan orang lain (dalam) alur, dan lapisan data kedua. Alur spiral yang pertama biasanya dimulai pada tepi bagian dalam dan meluas ke luar, sementara alur kedua dimulai pada tepi luar dan meluas ke dalam.  


    Jenis jenis Optical Drive
    Optical Drive merupakan perangkat keras penyimpan data dengan menggunakan media penyimpanan berupa keping CD?DVD dan dilakukan dengan teknologi optik.teknologi optik yang digunakan media ini adalah penggunaan laser untuk menulis dan mengambil data. Jenis jenis Optical drive adalah:
    • CD-ROM
      CD-ROM singkatan dari compact Disc-Read Only Memory adalah suatu alat yang digunakan hanya sekedar membaca Compact Disk (Keping CD)
    • CD-RW
      CD_RW disebut juga CD-writer yaitu suatu alat yang selain mampu untuk membaca isi kepingan CD, juga mampu menulisnya.CD_RW memiliki kecepatan yang bervariasi dan yang tercepat saat ini adalah 52x48x36 hal ini dapat diterjemahkan sebagai kecepatan baca(read) 52 kali,kecepatan menulis(Write) 48 kali, dan Kecepatan untuk Rewrite sebesar 36kali
    • DVD-ROM
      Seperti CD_ROM, DVD_ROM juga berfungsi untuk membaca saja tetapi dalam hal ini selain bisa membaca DVD juga bisa membaca CD yang bisa dibaca CD-ROM
    • DVD Combo
      Dvd combo memiliki kemampuan yang istimewa selain mampu membaca sebuah keping CD dan DVD juga mampu menulis keping CD akan tetapi untuk menulis di keping DVD tidak bisa
    • DVD-RW
      Alat yang satu ini baru komplit lagi selain bisa membaca format CD dan DVD alat ini juga bisa untuk menyimpan data CD dan DVD
    • CD/DVD Duplikator
      Duplikator adalah teknologi baru yang memberikan solusi murah untuk menggandakan sejumlah dvd dan cd bagi user. ini merupakan sistem yang berdiri sendiri dan tidak membutuhkan komputer atau software apapun untuk mengoperasikannya. Duplikator terdiri atas tiga komponen, yaitu Source Drive,Target Drive dan Duplication Controller Card,Source Drive tempat memasukkan cd master original,Target drive adalah tempat memasukkan media kosong hendak ditulisnya,Controller Card seperti hati dan otak pada manusi, yaitu mengontrol aliran data antar source dan target


    .

Tidak ada komentar:

Posting Komentar